Yuk Kenalan Dengan Pentel Energel!

Pengetahuan Umum Tentang Pulpen Energel Pentel

Menulis adalah salah satu aktivitas penting dalam kehidupan sehari-hari, dan memilih alat tulis yang tepat akan mempengaruhi kenyamanan serta hasil tulisan kita. Di antara berbagai jenis alat tulis, tiga jenis pena yang paling umum digunakan oleh anak – anak hingga orang tua adalah ballpoint pen, rollerball pen, dan gel roller pen. Masing-masing memiliki karakteristik unik yang mempengaruhi cara kita menulis.

Ballpoint Pen Menggunakan tinta berbasis minyak, tidak mudah luntur dan lebih tahan lama. Namun menulis dengan ballpoint membutuhkan tekanan besar, sehingga mudah lelah, warna tintanya juga cenderung gelap dan tidak beragam.

Roller Ball Pen dianggap sebagai versi lebih halus dari ballpoint pen, menggunakan tinta berbasis air, memberikan hasil tulisan yang lebih halus dan cerah, serta tidak beracun dan tidak berbau. Namun karena tintanya lebih cair, maka kekurangannya adalah mudah bocor dan meninggalkan noda gesek (smear) di atas kertas.

Gel roller pen adalah inovasi terbaru dalam dunia alat tulis, yang menggabungkan keuntungan dari ballpoint dan rollerball dengan penggunaan tinta gel. Pena ini memberikan pengalaman menulis yang lebih lembut dan bersih. Menggunakan tinta gel, yang merupakan campuran air dan pigmen gel yang lebih kental. Tinta gel pen warnanya sangat cerah dan pekat. Lebih nyaman digunakan, karena tinta gel tidak memerlukan tekanan tinggi untuk menulis sehingga tidak membuat tangan cepat lelah. Lebih tidak mudah bocor, dan tidak menyebabkan noda gesek (no smear) di atas kertas, namun kekurangannya lebih cepat habis dan harganya tidak ekonomis. Ya, ada harga ada kualitas.

Elemen Dari Energel Pen Ada 3: Tinta, Tip (Ujung Pena), dan struktur

Tinta

Tinta memiliki beberapa komponen utama yaitu resin (bahan pengikat, membantu menempelkan pigmen warna di atas kertas), pelarut (melarutkan komponen lain, terdiri dari pelarut air dan pelarut minyak), Pewarna (memberi warna pena, terdiri dari pewarna dye dan pewarna pigmen), dan zat aditif (zat tambahan seperti pengawet,dll)

Pelarut minyak dan air pada tinta memiliki kelebihan masing-masing seperti yang sudah dijelaskan diatas melalui kategori pena ballpoint (minyak), roller ball (air), dan roller gell (air + gel). Pelarut pada tinta gel pen menggunakan air yang dicampur dengan gelling agent (bahan pengental). Gelling agent ini memberikan konsistensi kental pada tinta, sehingga tinta tidak terlalu cair seperti tinta berbasis air biasa, namun tetap lebih mudah mengalir dibandingkan tinta ballpoint. Tinta gel mengalir dengan lancar, memberikan tulisan yang tajam, halus, dan lebih cerah daripada tinta ballpoint.

Saat Diam (pena tidak digunakan):Tinta gel tetap dalam keadaan kental karena gelling agent (pengental) yang ada di dalamnya. Membuat tinta tidak tumpah atau bocor.  Saat Ditekan (pena sedang digunakan menulis): bola pada ujung tip berputar, berfungsi untuk mengurangi kekentalan tinta, sehingga tinta bisa mengalir dengan mudah. Ini memungkinkan tinta untuk mengalir lebih lancar dan memberikan tulisan yang tajam, pekat, dan halus.

Energel dari Pentel adalah contoh produk pulpen tinta gel cair yang dirancang untuk mengering cepat, memberikan pengalaman menulis yang lebih bersih dan nyaman tinta tidak mudah meluber/bocor. Cepat kering setelah menulis sehingga tidak menyebabkan noda gesek (no smear) dan memiliki warna pekat, cerah, serta beragam. Energel merupakan jenis pena gel, yang dimana ketika dalam keadaan diam, viskositas tintanya tinggi (lebih kental = tidak mudah bocor), ketika digunakan viskositas tintanya rendah (lebih cair = smooth writing, tinta mengalir lancer dan lembut), dan setelah digunakan (setelah tulisan jadi) tintanya kembali ke viskositas tinggi (mengental = tulisan cepat kering di atas kertas, tidak ada smudge). Hasil tulisan menjadi lebih rapi, tajam, dan tidak pudar.

Pewarna dalam tinta memiliki 2 jenis, yaitu dye dan pigmen. Pewarna dye larut dalam pelarut (seperti air atau alkohol), sehingga ketika tinta diterapkan ke kertas, pewarna ini akan meresap ke dalam serat kertas, sehingga hasil tulisan cepat kering. Cenderung memberikan warna yang lebih cerah dan transparan, serta cocok untuk menulis di atas kertas halus.

Pewarna pigmen berupa partikel padat yang tidak larut dalam pelarut. Ketika tinta diterapkan pada kertas, partikel pigmen akan tersebar di permukaan kertas menghasilkan lapisan tinta yang lebih tebal di permukaan kertas. Terikat pada permukaan kertas dan lebih tahan air serta pudar, biasanya digunakan pada pena jenis permanen. Namun warnanya cenderung lebih gelap dari pada pewarna dye.

Energel Pentel yang biasa menggunakan pewarna dye, sehingga bisa memiliki warna yang beragam, dengan hasil tulisan yang cerah. Sementara Energel Pentel Permanen menggunakan pewarna pigmen agar lebih tahan terhadap air, dan cahaya (anti pudar). 

Tip

Elemen tip atau ujung pena adalah bagian penting dari pena yang langsung bersentuhan dengan kertas dan menghasilkan tulisan. Material dan desain ujung pena memengaruhi kualitas tulisan, kenyamanan, dan ketahanan pena itu sendiri.

Tip (ujung pena) terbagi menjadi 2 berdasarkan bahan utama pembuatnya yaitu resin tip dan metal tip. Resin tip terbuat dari polimer plastic, lebih murah, dan ringan, namun cepat aus (tidak tahan lama). Sedangkan metal tip terbuat dari stainless steel (besi tahan karat), sehingga lebih kuat untuk menulis (dengan tekanan besar sekalipun), aliran tinta lebih halus dan stabil, dan tidak mudah rusak.

Energel Pen Pentel menggunakan Tip yang terbuat dari metal, sehingga dalam penggunaanya lebih tahan lama, tidak mudah rusak, serta membuat tinta mengalir lebih lembut di permukaan metal (stainless steel).

Struktur

Berdasarkan Sistem Penyaluran Tinta

Proses penyaluran tinta dari pulpen ke permukaan tulisan bergantung pada beberapa mekanisme yang berbeda. Sistem Umpan Kapiler Tinta mengalir melalui efek kapilaritas, yaitu proses pergerakan cairan melalui saluran sempit tanpa bantuan pompa. Sistem ini ditemukan pada pulpen fountain pen. Tinta mengalir secara perlahan dari reservoir menuju bola pena melalui tabung kecil. Ideal untuk tinta cair yang membutuhkan aliran yang lebih lambat dan stabil. Tinta cenderung lebih mudah mengalir dan memberikan pengalaman menulis yang halus. Contoh Produk: Ball Pentel, Rolling Writer.

Sistem Aksi Kapiler, tinta mengalir ke ujung pulpen dengan bantuan gaya tarik antara tinta dan dinding tabung. Biasanya ditemukan pada pulpen gel. Tinta dalam pulpen gel lebih kental (gel-like) dibandingkan dengan tinta cair. Aliran tinta lebih cepat dan stabil berkat daya kapilaritas yang lebih kuat. Pengalaman menulis lebih halus, dengan warna tinta yang lebih cerah dan tajam. Contoh Produk: Pilot Vnall, Uniball Eye/Vision

Sistem Tinta Viskositas Tinggi, Sistem ini digunakan pada pulpen ballpoint dengan tinta yang lebih kental dan memiliki viskositas tinggi, seperti gel pen. Tinta yang lebih kental tidak mengalir dengan cepat, sehingga memberikan kontrol lebih besar atas penulisan. Tinta mengalir ke bola pena yang berputar saat digunakan, dan bola tersebut mentransfer tinta ke kertas. Sistem ini membuat tinta lebih tahan lama, tidak mudah tumpah, dan mengering dengan cepat setelah menulis, memberikan efek hasil tulisan yang rapi. Contoh Produk: Pentel EnerGel Pen

Berdasarkan struktur body pena

Tipe Tongkat seperti pada Pentel Hybrid adalah desain pulpen yang memiliki penutup. Keunggulan: Desain ini lebih praktis, melindungi ujung pena dari kotoran dan mencegah tinta mengering, serta membuatnya mudah disimpan dan dibawa.

Tipe Retractable seperti Pentel EnerGel X, Infree, Kawaii, mekanisme untuk menyimpan dan menutup pena menggunakan tombol klik. Ketika tombol ditekan, ujung pena akan keluar dan dapat digunakan untuk menulis, sementara ketika tombol ditekan kembali, ujung pena akan masuk kembali ke dalam barel, melindunginya dari kerusakan dan menghindari tinta mengering. Keunggulan: Desain retractable ini memudahkan penggunaan sehari-hari, menghindari kebocoran tinta, dan memungkinkan penyimpanan yang lebih aman tanpa tutup pena terpisah.

Perbandingan Pentel EnerGel dengan Merek Lain

• Start Test Writing:
  • Pentel EnerGel: Tinta mulai mengalir cepat begitu digunakan, tanpa perlu tekanan berlebih.
  • Merek Lain: Mengalir agak lambat pada awal pemakaian, membutuhkan sedikit tekanan.
• Colour Agent:
  • Pentel EnerGel: Tinta gel yang cerah dan konsisten, memberikan hasil tulisan yang tajam.
  • Merek Lain: Menggunakan tinta gel dengan warna yang cerah, tetapi sedikit lebih transparan.
• Quick Drying:
  • Pentel EnerGel: Cepat kering, meminimalkan risiko tinta smudge.
  • Merek lain: Tinta membutuhkan sedikit waktu lebih lama untuk mengering, kadang menimbulkan smudge.
• Smooth Writing:
  • Pentel EnerGel: Menulis dengan sangat halus, tidak ada hambatan atau gesekan.
  • Merek Lain: Terasa sedikit lebih kasar dibanding EnerGel, meskipun masih halus.
• Vivid Colour:
  • Pentel EnerGel: Memberikan warna yang sangat hidup, terutama pada tinta biru dan hitam.
  • Merek Lain: Warna tidak seterang EnerGel, meskipun cukup tajam.
• Writing Distance:
  • Pentel EnerGel: Dapat menulis lebih jauh dibandingkan dengan merek lain karena aliran tinta yang stabil.
  • Merek Lain: Menulis cukup jauh, meskipun sedikit lebih cepat habis dibandingkan EnerGel.
• Writing Till the End:
  • Pentel EnerGel: Dapat digunakan hingga hampir habis, dengan tinta yang tetap lancar sampai ujungnya.
  • Merek Lain: Tinta bisa tersisa sedikit, terkadang tidak mengalir sempurna di akhir.

Gel pen merek lain yang memiliki kualitas serupa dengan Pentel EnerGel, tetapi sering mengalami jarak menulis yang lebih pendek dan garis terputus, biasanya disebabkan oleh masalah pada desain struktur pulpen dan aliran tinta.

Sejarah Energel Pen

Pentel mulai memproduksi ball pen tahun 1970, pen dengan barel plastik berwarna hijau, sangat booming hingga dipakai oleh Queen Elizabeth.

Lalu berkembang memproduksi produk Rolling writer Pentel, dan Hybrid Pen. Setelah hampir 20 tahun, mulai dikembangkan penerus Rolling Writer dengan jenis tinta langsung (sekali pakai) pada tahun 1998.

Berdasarkan permintaan konsumen yaitu tinta berwarna cerah (Vivid Color) dan perasaan ringan-lembut saat menulis (Smooth Writing)

Untuk menghasilkan efek smooth writing, aliran tinta yang halus dengan pelumas dirancang, tinta harus lebih cepat kering setelah ditulis. Tinta meresap ke dalam kertas dengan sangat cepat, Kekentalan tinta harus segera kembali saat berada di dalam kertas, hasil tulisan dari tinta akan tertahan oleh serat kertas, dengan mempertimbangkan tidak ada noda gesek (no Smear). Akhirnya ditemukanlah komposisi tinta yang tepat untuk Energel.

Komposisi Tinta EnerGel dan Efeknya:

Pewarna (Pigment or Dye): EnerGel menggunakan perwarna dye yang menghasilkan tulisan lebih jelas, cerah, dan terlihat lebih tajam di atas kertas. Energel permanen ada yang menggunakan pewarna pigmen untuk hasil  yang permanen (tahan lama, anti pudar)

Pelarut (Solvent), Air digunakan sebagai pelarut utama dalam tinta gel EnerGel. Air membantu melarutkan semua bahan lainnya dan menjadikan tinta lebih cair dan mudah mengalir. Ini memastikan tinta bisa keluar dengan lancar dari bola pena saat menulis. Air juga memungkinkan tinta cepat menyerap ke dalam kertas.

Agen Pembentuk Gel (Gel-Forming Agent). Agen pembentuk gum (Polysaccharide, Gum Arabic, atau Gellan Gumel ini memberikan konsistensi pada tinta gel dengan cara menambah viskositas. Ini menjaga agar tinta tidak terlalu cair dan mencegahnya agar tidak menetes atau tumpah. Bahan ini juga memastikan tinta tetap terpadu dengan baik tanpa menggumpal.

Pelumas (Lubricant) digunakan untuk mengurangi gesekan antara bola pena dan permukaan kertas. Pelumas membantu tinta mengalir lebih mulus, mengurangi kemungkinan tinta macet atau mengering pada ujung pena. Ini juga meningkatkan kenyamanan saat menulis, membuatnya lebih halus dan lancar.

Pengawet (Preservative) digunakan untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur dalam tinta. Ini memperpanjang umur simpan tinta dan menjaga kualitas tinta tetap stabil, mencegah kerusakan atau pengendapan bahan tinta yang bisa memengaruhi aliran tinta.

 Zat Aditif (Additives) seperti Pengatur pH digunakan untuk menjaga keseimbangan pH tinta agar tetap stabil dan mencegah reaksi kimia yang tidak diinginkan, seperti oksidasi atau pengendapan pigmen. Adapun Bahan Pengering seperti silica atau alkohol yang membantu tinta cepat mengering, mengurangi kemungkinan smudging atau noda tinta saat tangan menyentuh tulisan yang masih basah.

Dengan bahan-bahan tersebut akhirnya terciptalah energel pertama dengan kelebihan utama: smooth writing, quick drying, dan vivid color. Pentel EnerGel menggabungkan teknologi tinta gel terbaik yang memberikan pengalaman menulis lebih nyaman, efisien, dan warna yang lebih hidup. Inilah yang menjadikan EnerGel pilihan yang sangat disukai oleh banyak orang.

Pentel EnerGel telah berkembang pesat sejak pertama kali diluncurkan, dan kini tersedia di lebih dari 120 negara di seluruh dunia. EnerGel dapat dengan mudah diakses oleh konsumen di berbagai belahan dunia. Produk ini sangat diminati berkat kualitasnya yang unggul, yang mencakup tinta gel halus, pengeringan cepat, dan warna cerah. Pentel terus melakukan pengembangan dan inovasi pada produk EnerGel untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.